Tak seperti biasa, siang ini matahari
bersinar dengan cerah setelah hari-hari lalu ia sembunyi entah dimana. Ini
masih November, masih bulanku. November yang biasanya selalu basah, kini justru
gerah. Terkadang aku merasa tak mengenal November. Seperti terkadang aku tak
mengenalmu yang tercinta. Seringkali kau menjelma menjadi orang asing yang tak
mampu kupahami. Seringkali kau mnghilang dari pandangan namun tetap kunantikan,
seperti hujan di bulan November yang tetap kurindu meski mentari menawarkan
sinar cerahnya.
Kau dimana muara rinduku? Berlari mengejar
mimpi? Mengembara di belantara angan? Atau diam menunggu semuanya berpihak
padamu? Pada kita yang tertaut rasa.
Pattimura, 13 November 2012
0 komentar :
Posting Komentar
komentar yg membangun yach..