PINTU-PINTU YANG MENUNGGUMU

PINTU-PINTU YANG MENUNGGUMU
Foto : Perempuan November

Hari yang basah di penghujung kurun masa
Kutapaki kota ini dalam imaji
Wajah-wajah berlalu-lalang di antara berisik tangis panik
Ada namamu dalam tiap teriakan mawar di sudut taman
Kaukah penyebab segala lara mereka?
Kulanjutkan langkah pada lorong sempit yang dindingnya tertulisi namamu
Tiang-tiang luruh
Sebuah pintu tertutup untukku
Katanya, ia menunggu
Ah, apa gerangan mantramu hingga tiap pintu tetap menunggumu meski tiangnya luruh?

Kembali kutapaki kota ini dalam imaji di suatu siang yang basah
Pedih kudengar mawar meneriakan namamu
Miris kulihat pintu-pintu menunggumu
Kau dimana?
Haruskah kulukis wajahmu dari butir hujan yang jatuh dari mataku?

Medan, 18 Des’2011
Share on Google Plus

About Unknown

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
    Blogger Comment
    Facebook Comment

2 komentar :

komentar yg membangun yach..

luvne.com resepkuekeringku.com desainrumahnya.com yayasanbabysitterku.com