PAGIKU

Senin, 29 Juni’09
PAGIKU
Pagiku diusik oleh dering panggilan dari Suramah, SG yang kenal gak sengaja waktu nonton konser so7 di stadion Mutiara Kisaran, 23 Nopember 2008 silam. Lucu juga waktu suramah beberapa kali meyakinkan apakah ini aku hehehe… secara suaraku lagi aneh banget. Serak-serak gede gitu...! factor kecape’an mungkin karna tadi malam baru nyampe medan, abez dari sibolangit buat ikut mukertif yan emank diadaain disana. Kalo dipikir2 aq cukup heran kenapa suaraq ampe serak n badanq capek bgt gini ya…padahal kan aq datangnya nyusul paz hari malam minggu! Lagian waktu rapat juga aku gak da nguarin suara, Cuma celingak-celinguk leherq ngikutin arah org yg buka suara. Huuwaa… gila! Satu hari satu malam aq ikut rapat dengan hanya diam doank! Celingak-celinguk doank!Cuma pasif doank! Benar-benar suatu pencapaian yang edan.
Ngomong-ngomong soal pasif, kadang-kadang pengen juga mengakhirinya. Sekali-kali pengen buka suara. Pengen kayak dulu lagi. Berteriak lantang tanpa peduli siapa lawan bicaraku. Tapi tiap kali niatq bulat untuk mengakhiri kepasifan ini, Sedikit kesetiaanku pada prinsipq (konsisten dengan apa yang sudah kutetapkan untuk kujalani) selalu mengusikku. Akhirnya tetaplah aku diam. Tetaplah aku pasif. Hanya untuk hatu sal : konsisten dengan apa yang telah kupilih.

Share on Google Plus

About nebula

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.